Wacana-edukasi.com — Belum lama ini, Indonesia dihebohkan dengan kisah pembunuhan seorang ibu terhadap ketiga anaknya. Ibu yang berinisial MT tersebut membunuh anaknya lantaran impitan ekonomi yang mencekik mereka. Saat itu, sang ayah tengah berada di TPS untuk melaksanakan pemilihan umum bupati dan wakil bupati. Saat kembali ke rumah, ia melihat ketiga anaknya sudah tidak bernyawa.
Ironis, saat sang ayah berharap akan adanya pemimpin baru dengan kebijakan yang setidaknya dapat memperbaiki ekonominya, sang istri justru kehilangan harapan itu.
Kisah tragis ini semakin menjelaskan bahwa betapa sistem yang saat ini memimpin tidak mampu mengayomi apalagi menyejahterakan rakyat.
Negara harusnya memberikan solusi atas masalah yang dihadapi oleh rakyatnya, baik masalah ekonomi, sosial, ataupun yang lainnya. Karena peran negara dalam kehidupan kita amatlah besar. Sudah selayaknya negara memiliki sistem pemerintahan yang baik untuk menyelesaiakan berbagai persoalan rakyatnya.
Lain dalam kapitalis, lain pula dalam khilafah. Kapitalis adalah sistem yang dijunjung tinggi berdasarkan hawa nafsu manusia, sedangkan khilafah ada sistem yang menjadikan Al-Qur’an dan Sunah sebagai landasan hukumnya.
Islam hadir untuk memberi solusi atas masalah-masalah yang ada saat ini. Islam adalah agama yang Allah ridai sebagaimana yang tertulis dalam surat Ali Imran ayat 19:
“Sesungguhnya agama yang diridai di sisi Allah hanyalah Islam.” Jika Allah telah meridai artinya Allah akan menjamin kehidupan siapa pun yang melaksanakan perintahnya dan menjauhi larangannya. Khilafah salah satu dari perintah Allah tersebut.
Allah menjamin kehidupan hamba-hambanya yang bernaung di bawah kekhilafahan, karena dalam khilafah, sumber daya alam akan diolah sedemikian rupa sehingga masyarakat pun bisa menikmati hasilnya.
Dalam sistem kekhilafahan, bukan tidak mungkin jika nanti pendidikan gratis, pengobatan gratis, tempat tinggal dan bahan pokok terjangkau, karena itu merupakan kewajiban negara untuk mengurusi rakyatnya. Ketika masyarakat telah hidup sejahtera, mereka akan lebih fokus beribadah agar memudahkan jalannya ke surga. Inilah kesuksesan yang sesungguhnya, kesuksesan di dunia dan di akhirat.
Marissa Ulin Nuha
Visits: 31
Comment here