Oleh: Khofif Khoirunnisa (Pelajar di STP SMA Khoiru Ummah Sumedang)
Belum lama ini, banyak kecaman berdatangan terhadap deklarasi sepihak kedaulatan Papua Barat oleh kelompok Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP) pimpinan Benny Wenda.
Dikutip dari siaran langsung YouTube Kompas TV (3/12/2020), Mahfud MD menuturkan Benny Wenda membuat negara ilusi, “Menurut kami, Benny Wenda ini membuat negara ilusi, negara yang tidak ada faktanya, Papua Barat itu apa.” Hal ini disampaikannya dalam konferensi pers bersama Ketua MPR RI Bambang Soesantyo di Kemenko Polhukam, Jakarta.
Sudah jelas disintegrasi di negeri ini bukan lagi sebuah wacana apalagi isapan jempol semata. Kenyataan ini tidak boleh dibiarkan bahkan dilupakan tapi harus diantipasi dan disikapi secara tegas. Banyak campur tangan asing membuat Timtim lepas dari Indonesia 21 tahun lalu yang kemudian wilayahnya langsung jatuh di tangan Australia. Seharusnya pemerintah belajar dari pengalaman bahwa hal serupa tidak boleh terjadi juga pada Papua. Karena jelas hal itu adalah suatu metode orang kafir untuk menguasai kita. Hal ini haram berdasarkan TQS An-Nisa : 4.
“Allah tidak Akan pernah memberikan jalan kepada kaum kafir untuk memusnahkan kaum Mukmin.”
Disintegrasi indonesia bagaikan bara dalam sekam, yang tiba-tiba tanpa disadari berubah menjadi kilatan api dalam sekam yang sulit dipadamkan. Suatu hal berbahaya yang dapat melemahkan dan menguasai Indonesia.
Dulu umat Islam bersatu dalam satu negara yang besar dan kuat. Namun, sejak Barat berhasil meruntuhkannya, wilayahnya dibuat pecah belah hingga kini menjadi lebih dari 50 negara kecil. Indonesia pun sedang diarahkan menuju proses tersebut. Agar negara mayoritas muslim ini semakin retak dan hancur.
Seharusnya kita selalu waspada terhadap makar asing yang ingin memecah belah negeri ini. Hendaknya kita bersatu menghadapi makar sekaligus berjuang mempertahankan kesatuan negeri kita di bawah kalimat tauhid. Janganlah kita memberikan kesempatan lagi kepada penguasa seperti dulu mereka melepaskan Timtim dari negeri kita.
Berjuanglah terus untuk menjaga keutuhan kita. Allah SWT berfirman :
“Berpegang teguhlah kalian semuanya pada tali (agama) Allah dan janganlah kalian bercerai-berai. Ingatlah nikmat Allah atas kalian saat dulu kalian saling bermusuhan, lalu Allah menyatukan kalbu-kalbu kalian. Dengan nikmat itu kalian menjadi bersaudara ….” (TQS Al-Imran: 103
Visits: 5
Comment here