Surat Pembaca

Waspada Varian Baru

blank
Bagikan di media sosialmu

wacana-edukasi.com, Setahun sudah negeri ini diliputi pandemi. Kian hari virus corona kian merajai bumi, tak ada tanda-tanda untuk pergi. Bukan hal yang mustahil covid-19 akan terus tersebar ke seluruh pelosok negeri jika warga dan negara abai protokol kesehatan.

Semakin jauh, orang yang terinfeksi virus corona ini berasal dari berbagai latar, bukan hanya golongan ekonomi menengah ke atas saja. Pasalnya, mobilitas warga mulai dari buruh hingga pejabat elit begitu tinggi sejak diberlakukan era normal baru atau new normal era.

Angka satu juta jiwa lebih yang terinfeksi bukanlah angka yag sedikit. Meski vaksinasi mulai dicanangkan, namun varian baru mulai bermunculan. Beberapa hari lalu pemerintah Indonesia mengumumkan varian B.1.1.7 masuk Indonesia. Ada dua kasus Covid-19 dengan varian ini.

Prof. Amin Soebandrio, Direktur Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman mengatakan terkait varian- varian baru virus corona akan terus bermunculan. Dia berkata bahwa masing-masing varian virus corona memiliki karakteristik berbeda. Rasa khawatir tetap ada meski tidak tahu sejauh mana infeksi virus varian baru tersebut. Dia menegaskan agar warga menerapkan protokol kesehatan dengan 5M dan 3T (6/3).

Dengan munculnya berbagai varian baru di tengah program vaksinasi harus menjadi alarm bagi negara. Mengingat banyaknya warga yang abai terhadap protokol kesehatan, sementara mobilitas tinggi. Selain itu, masih ada saja warga negara yang menolak vaksinasi dengan berbagai alasan. Pro kontra vaksin, rasa khawatir akan keamanan vaksin, persoalan KIPI, dan sejumlah alasan lainnya masih menjadi fenomena terhambatnya vaksinasi.

Seyogianya negara waspada varian baru yang muncul di tengah program vaksinasi. Edukasi dan sosialisasi harus dilakukan dengan intens dan rutin agar warga sadar akan vaksinasi dan urgensi menerapkan protokol kesehatan. Edukasi dan perhatian menyeluruh atas pemeliharaan urusan warga juga harus ditegakkan oleh negara agar warga terlindungi nyawanya dari ancaman virus varian baru.

Afiyah Rasyad
(Aktivis Peduli Ummat)
Paiton-Jawa Timur

Disclaimer

Wacana Edukasi adalah sarana edukasi masyarakat. Silakan kirimkan tulisan anda ke media kami. Wacana Edukasi akan melakukan seleksi dan menayangkan berbagai naskah dari Anda. Tulisan yang dikirim bisa berupa Opini, SP, Puisi, Cerpen, Sejarah Islam, Tsaqofah Islam, Fiqih, Story Telling, Olah raga, Kesehatan, Makanan, ataupun tulisan lainnya. Tulisan tidak boleh berisi hoaks, mengandung SARA, ujaran kebencian, dan bertentangan dengan syariat Islam. Tulisan yang dikirim sepenuhnya menjadi tanggungjawab penulis.

Loading

Visits: 0

Comment here