Surat Pembaca

Persiapkan Bekal Sebaik Mungkin

blank
Bagikan di media sosialmu

Wacana-edukasi.com — Pada hari Kamis (14/1), Indonesia kembali berduka. Sosok ulama yang hanif, kharismatik, serta guru teladan dalam berdakwah di jalan Allah, Syekh Ali Jaber, telah berpulang pada Sang Pencipta. Berita Syekh Ali Jaber meninggal dunia diberitakan akun Instagram yayasan.syekhalijaber. Syekh Ali Jaber diketahui sempat dirawat karena positif covid-19. Namun, beliau meninggal dalam keadaan negatif covid-19 dan belum diketahui penyebab wafatnya (news.detik.com, 14/01/2021).

Di tengah pandemi covid-19 yang tak kunjung selesai, berita kematian ulama tentunya menambah kesedihan negeri ini. Belum lagi deretan bencana alam yang menimpa. Gempa susulan yang masih terjadi di Sulawesi Barat. Banjir di sebagian wilayah Kalimantan Selatan yang sepenuhnya belum surut. Gunung Semeru yang mulai menggeliat, memuntahkan awan panas. Bahkan di Bogor pun, ancaman bencana diprediksi bisa terjadi di Gunung Salak.

Ulama merupakan pewaris para nabi. Ia sebagai rujukan bagi umat Islam dalam belajar dan bertanya tentang persoalan kehidupan di dunia. Pemisalan ulama di muka bumi bagaikan bintang di langit. Sebagai petunjuk di kegelapan malam, di daratan maupun di lautan. Apabila bintang tidak muncul, tentunya manusia tidak mendapatkan petunjuk. Oleh karena itu, wafatnya ulama adalah hilangnya ilmu umat manusia.

Rasulullah saw. menegaskan bahwa wafatnya para ulama merupakan salah satu pertanda kiamat sudah semakin dekat. Hal ini dijelaskan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari Muslim dari Anas bin Malik, Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya di antara tanda kiamat sudah semakin dekat adalah diangkatnya ilmu, menyebarnya kebodohan, merajarelanya minuman keras dan perzinahan.”

Selain wafatnya ulama, banyaknya musibah bencana alam pun menjadi tanda-tanda kiamat. Hal ini ditegaskan Rasulullah saw. dalam satu hadisnya, “Tidak akan tiba hari kiamat hingga banyak terjadi gempa bumi.” (HR. Al-Bukhari)

Hari kiamat pasti terjadi dan setiap muslim wajib meyakininya. Sudah seyogianya, mempersiapkan bekal sebaik-baiknya untuk kehidupan di akhirat kelak. Dengan menguatkan iman, meningkatkan ketakwaan serta mendekatkan diri kepada Allah.

Nurul Aqidah, Bogor

Disclaimer

Wacana Edukasi adalah sarana edukasi masyarakat. Silakan kirimkan tulisan anda ke media kami. Wacana Edukasi akan melakukan seleksi dan menayangkan berbagai naskah dari Anda. Tulisan yang dikirim bisa berupa Opini, SP, Puisi, Cerpen, Sejarah Islam, Tsaqofah Islam, Fiqih, Story Telling, Olah raga, Kesehatan, Makanan, ataupun tulisan lainnya. Tulisan tidak boleh berisi hoaks, mengandung SARA, ujaran kebencian, dan bertentangan dengan syariat Islam. Tulisan yang dikirim sepenuhnya menjadi tanggungjawab penulis.

Views: 21

Comment here