Surat Pembaca

Demam Pandemi Fatigue, Sumedang Zona Oranye

blank
Bagikan di media sosialmu

Satu pekan yang mengerikan. Terhitung tanggal 30/11 sampai 6/12 Satgas Kabupaten Sumedang Dr. Iwa Kuswaeri menyatakan terjadi 73 kasus terkonfirmasi Covid-19 dan 6 diantaranya meninggal (Sumedangekspress.com). Bupati Sumedang Bapak Dony Ahmad Munir menyebutkan salah satu faktor melonjaknya kasus covid-19 di Sumedang ini adalah pandemic fatigue (kelelahan akan pandemi yang tidak tahu kapan berakhir) sehingga masyarakat abai terhadap prokes yang telah dilakukan selama ini (News.detik.com).

Diduga, acara-acara yang diselenggarakan pemerintah pun akhirnya menjadi penyebab kian maraknya demam fatigue. Belum lagi penanganan kasus covid-19 ini belum ada ketegasan karena sampai detik ini PSBB pun sifatnya longgar. Sehingga masyarakat pun abai dengan prokes yang ada ketika menjalani aktivitas di luar rumah. Adanya vaksin yang direncanakan pemerintah akan dibagikan secara gratis pun belum ada kabar pasti. Lagi-lagi masyarakat ragu akan hal ini.

Pada akhirnya, dikabarkan kasus covid-19 ini tetap melonjak naik khusus Sumedang masuk zona oranye yakni terkategori risiko penularan tingkat sedang. Kabar yang demikian membuat kita sebagai masyarakat paham bahwasanya menjalankan prokes merupakan kewajiban. Hanya saja masih bingung untuk menjalankannya dengan konsisten karena masih belum ada dukungan baik dari pemerintah.

Islam satu-satunya agama yang memberikan solusi atas setiap permasalahan. Saat terjadi pandemi di tengah-tengah umat, Islam hadir menuntaskan permasalahan. Sebagai yang pernah disabdakan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam ketika terjadi suatu pandemi seperti saat ini. “Kalau kalian mendengar ada wabah thaun di suatu negeri, janganlah kalian memasuki negeri tersebut. Namun, bila wabah thaun itu menyebar di negeri kalian, janganlah kalian keluar dari negeri kalian menghindar dari penyakit itu.” (HR Bukhari-Muslim)

Sebuah pembuktian bahwasanya Islam telah mengatur segala aspek kehidupan. Maka dengan cara seperti ini pandemi akan segera berakhir apalagi di tengah kemajuan teknologi saat ini. Sayang, saat Sabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam diabaikan maka terjadilah kondisi saat ini. Semoga masyarakat sadar pentingnya kembali pada aturan Allah Swt. sehingga semoga wabah ini segera berakhir.

Himma Ummu Sulthan
Penulis Ideologis Sumedang

Disclaimer

Wacana Edukasi adalah sarana edukasi masyarakat. Silakan kirimkan tulisan anda ke media kami. Wacana Edukasi akan melakukan seleksi dan menayangkan berbagai naskah dari Anda. Tulisan yang dikirim bisa berupa Opini, SP, Puisi, Cerpen, Sejarah Islam, Tsaqofah Islam, Fiqih, Story Telling, Olah raga, Kesehatan, Makanan, ataupun tulisan lainnya. Tulisan tidak boleh berisi hoaks, mengandung SARA, ujaran kebencian, dan bertentangan dengan syariat Islam. Tulisan yang dikirim sepenuhnya menjadi tanggungjawab penulis.

Loading

Visits: 1

Comment here