Motivasi

Agar Istikamah dalam Berhijrah

blank
Bagikan di media sosialmu

Oleh : Neta Apriliani (komunitas muslimah hijrah bareng)

wacana-edukasi.com ,MOTIVASI– Berbicara Istikamah dalam berhijrah bagi orang-orang yang lagi bersemangat dalam berhijrah memang tidak akan ada habis-habisnya. Karena siapa saja yang lagi dalam proses berhijrah pasti dong ingin istikamah. Nah sebenarnya Apa Itu Istiqomah? Sederhananya, Istikamah adalah teguh pendirian dan selalu konsisten dalam melakukan perbuatan. Kalo dalam konteks berhijrah, berarti teguh dan konsisten dalam berhijrah.

Yang menjadi masalah, menjaga agar Istikamah dalam berhijrah itu tidaklah mudah. Bahkan tak jarang kita Harus jatuh bangun dan mengeluarkan air mata dalam menjaganya. Nah kira-kira Bagaimana yaa caranya agar kita tetap bisa Istikamah dalam berhijrah?

Yang pertama, tentu dong yang harus kita benahi adalah perkara niat. Dari Amirulmukminin, Abu Hafsh, Umar bin Khaththab ra. berkata:
“Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Segala perbuatan tergantung kepada niatnya. Setiap orang akan mendapatkan (pahala) dari apa yang diniatkannya. Barangsiapa berhijrah untuk mencari rida Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa berhijrah untuk mencari dunia atau untuk seorang perempuan yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya hanya untuk itu.’” (HR Bukhari dan Muslim).

Menurut hadist di atas, setiap melakukan sesuatu itu tergantung niatnya. Jika kita benar-benar niat di dalam hati untuk Istiqomah dalam berhijrah di jalan Allah, maka kita tidak akan merasakan lelah atau kecewa dengan apapun yang terjadi. Misalnya, ketika hijrah kita malah dijauhin sama circle pertemanan yang sebelumnya, atau dikatain sok alim, atau berbagi hal yang membuat kita down dan dapat masalah, insyaAllah kita akan tetap kuat karena niat kita hijrah hanya karena Allah.

Sayang nya melihat fenomena remaja sekarang, banyak sekali remaja yang terganggu proses hijrahnya sehingga tidak bisa meninggalkan dosa dan maksiat hanya karena dia merasa,
“Aaah aku gak sanggup.. !”
“Aah mumpung masih muda nanti aja alah, nanti juga bisa bertaubat lagi”. Seolah-olah dia yg mengendalikan usia, padahal kita harus ingat, panjang pendek nya usia itu ada di tangan Allah, bukan ditangan manusia. Dan kita harus ingat, Allah itu maha tau, Allah akan tetap melihat kesungguhan kita dalam bertaubat dan berhijrah.

Selain itu dalam berhijrah tentu kita tidak bisa sendirian dong, karena asli deh itu berat. Oleh karena itu kita pasti butuh teman atau sebuah komunitas untuk bisa kuat dan Istiqomah dalam berhijrah.
Maka dekatkanlah diri kita dengan teman atau komunitas yang bisa mendekatkan kita pada Allah.

Berikut ada beberapa tips nih agar kita bisa Istikamah dalam berhijrah diantaranya adalah Pertama, Jangan berteman dengan teman yang senang berbuat maksiat, punya kepribadian buruk, alias memiliki pola pikir dan pola sikap yang buruk, sibuk dengan perbuatan yang sia-sia, Lalai alias sering buang-buang waktu, dan berbagai perilaku buruk lainnya, karena teman yang buruk itu lebih berbahaya daripada ular berbisa lho. terkadang teman itulah yang bisa mengantarkan kita ke jalan yang baik ataupun buruk. Maka kita harus pintar-pintar memilih teman ya. Misal, kita pilih teman yang rajin ibadah, sopan santun, berakhlak baik, tekun dan bersungguh-sungguh Dalam berhijrah Fisabilillah, penuh dengan keikhlasan dan rasa cinta terhadap Allah dan Rasul -Nya.

Selain itu bisa juga dikuatkan dengan sering-sering datang ke kajian-kajian Islam, mendengarkan motivasi- motivasi Islam, dan yang lebih aman mengikuti kajian islam secara intensif. Karena disana insyaAllah kita akan bertemu dan berkumpul bersama teman-teman yang Soleh dan mau soleh.

Nah, Selain upaya individu, Kita juga jelas membutuhkan lingkungan masyarakat yang islami, dan tentunya support negara yang menerapkan sistem Islam. Sehingga bisa menjaga keimanan, pemahaman, ketakwaan rakyatnya secara menyeluruh.

Selain itu jangan pernah berhenti meminta dan memohon kepada allah agar bisa selalu istikamah. Jangan lelah untuk selalu bersujud kepada allah memohon ampunan. Jika ampunan darinya begitu mudah kita dapatkan, maka tidak sulit bagi Allah untuk memberikan apa yg kita inginkan. Karena, Allah lebih suka kepada manusia yang buat maksiat lalu bertaubat, daripada orang yang tidak pernah merasa bersalah dan tidak pernah mau bertaubat.

Wallahualam bisshawab.

Disclaimer

Wacana Edukasi adalah sarana edukasi masyarakat. Silakan kirimkan tulisan anda ke media kami. Wacana Edukasi akan melakukan seleksi dan menayangkan berbagai naskah dari Anda. Tulisan yang dikirim bisa berupa Opini, SP, Puisi, Cerpen, Sejarah Islam, Tsaqofah Islam, Fiqih, Story Telling, Olah raga, Kesehatan, Makanan, ataupun tulisan lainnya. Tulisan tidak boleh berisi hoaks, mengandung SARA, ujaran kebencian, dan bertentangan dengan syariat Islam. Tulisan yang dikirim sepenuhnya menjadi tanggungjawab penulis.

Loading

Visits: 6

Comment here